Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN XIV Palu) melalui Satker SKPD-TP dinas Kimpraswil Provinsi Sulawesi Tengah terus meningkatkan dan memelihara ruas jalan nasional koridor Tagolu – Tentena – Taripa di kabupaten Poso.
Baca Juga : PERCEPATAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR PASCABENCANA
Baca Juga : PEMBANGUNAN JEMBATAN BAHOMOTEVE I DIKEBUT MAKSIMAL
Salah satunya adalah ruas koridor Tagolu yang terintegrasi dengan kota Tentena sepanjang 12,6 km yang kini kondisinya mantap 96,4 persen. Pembangunan ruas ini ditargetkan mantap 100 persen pada Desember 2019 melalui kegiatan preservasi, pemeliharaan rutin jalan dan jembatan dengan total anggaran senilai Rp 17,5 miliar.
Kasatker SKPD-TP dinas Kimpraswil Provinsi Sulawesi Tengah, Bambang Razak, melalui PPK -TP 02 ruas jalan koridor Tagolu – Tentena – Taripa, Zulkifli mengatakan, pembangunan jalan merupakan salah satu pelaksanaan program pemerintah untuk membangun dan mendukung ekonomi daerah dari pinggiran.
“Pembangunan infrastruktur menjadi salah satu prioritas pembangunan nasional yang bertujuan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan pemerataan pembangunan,” kata Zulkifli pada pertemuan singkat, Rabu petang 23 Oktober 2019.
Kondisi jalan yang mantap, tambah Zulkifli, untuk memberikan dukungan kelancaran transportasi bagi pemasaran hasil-hasil pertanian di kabupaten Poso dan jalur menuju pusat wisata danau terluas kedua di Indonesia yakni danau Poso.
Baca Juga : AKHIR TAHUN 2019 PEMPROV SULTENG TARGETKAN TIGA PAKET JALAN PROVINSI SELESAI
Baca Juga : PUPR PACU PERBAIKAN INFRASTRUKTUR PENDUKUNG PERTANIAN D.I GUMBASA
Selain itu, jalan nasional dikabupaten Poso juga menjadi jalur logistik utama truk-truk yang melintas dari arah Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tenggara menuju Kota Palu, ibukota Sulawesi Tengah.
Tantangan dalam preservasi jalan koridor Tagolu – Tentena – Taripa, lanjut Zulkifli, adanya kerusakan jalan dibeberapa titik disepanjang ruas itu, sehingga ditangani secara bertahap. Oleh karena itu, preservasi tengah disempurnakan dengan tahap pelapisan aspal overlay sepanjang ruas Tagolu – Tentena – Taripa yang berada di titik-titik lokasi yang berbeda.
Baca Juga : MEMBELAH BUKIT MENGURUK JURANG
Baca Juga : METODE BARU PENANGKAL EXPANSIFE
“Jadi semua kondisi jalan yang rusak itu, saat ini semua sudah kami tangani. Saya sudah perintahkan kontraktornya agar segera ditangani. Sepanjang masa pelaksanaan Kontraktor PT TMJ bertanggung jawab terhadap kelancaran fungsional jalan serta bekerja sesuai dengan Spesifiksi Teknis yang berlaku, sehingga perbaikan jalan yang rusak pada daerah pemelliharaan tetap ditindaklanjuti oleh mereka” ujarnya.
Tahapan pelaksanaan pada Pemeliharaan rutin badan jalan di ruas itu, lanjut Zulkifli, sepenuhnya diawasi oleh Konsultan Pengawas dan rekanan pekerjaan, sehingga tetap berjalan sesuai dengan mutu yang diharapkan sesuai dengan isi kontrak.
Zulkifli menambahkan, Proyek yang ditangani PT. Tunggal Maju Jaya ini sedianya akan mengabiskan anggaran sebesar Rp. 17.681.180.000,- yang keseluruhanya merupakan dana APBN. Zulkifli mengaku optimis bahwa proyek ini dapat diselesaikan tepat waktu sesuai dengan kontrak pada bulan Desember mendatang.
“Kami optimis progresnya akan selesai tepat waktu. Kami juga berharap teman-teman untuk selalu memberikan dukugan dengan memberikan laporan kerusakan yang ada sehingga menjadikan bahan evaluasi kami dalam bekerja” tutup Zulkifli.