Panitia seleksi (Pansel) Pengisian Jabatan Pemimpin Tinggi Madya (Sekdaprov) Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Tengah akhirnya mengantongi tiga nama hasil seleksi. Ketiga nama yang diputuskan pansel itu untuk diserahkan kepada Menteri Dalam Negeri kemudian dikirim ke Tim Penilai Akhir (TPA) di Jakarta.
Berdasarkan hasil seluruh tahapan seleksi mulai dari Seleksi Administrasi, Assessment, Penulisan Makalah (Policy Brief), Wawancara dan Rekam Jejak, Panitia Seleksi Terbuka Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Tengah menetapkan tiga nama yang dinyatakan lulus sebagai calon Sekdaprov Sulteng.
Surat pengumuman itu bernomor: 017/PANSEL-JPTM/2022, tentang hasil penilaian akhir seleksi terbuka jabatan pimpinan Tinggi Madya Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Tengah.
Ketiga nama calon kuat itu diantaranya adalah Fahrudin (Kepala Kesbangpol Sulteng), M Sadly Lesnusa (Kadis Lingkungan Hidup Sulteng), dan Novalina (Kadis Kominfo, Informatika, Persandian dan Statistik Sulteng).
Ketiganya mampu menunjukkan pemikiran yang luar biasa secara akademis maupun implementasi dalam hal menjadi orang nomor tiga di Pemprov Sulteng.
Selain segi kepangkatan dan pengalaman, kapabilitas serta ide-ide baru yang tercantum dalam makalah maupun saat fit and proper tes menunjukkan kemampuan tiga pejabat ini, dalam rangka membantu kinerja Gubernur Sulteng dan jalannya roda pemerintahan di Provinsi Sulawesi Tengah.
Sebelumnya Ketua pansel, Prof Zainal Abidin, M.Ag menyebut seluruh calon yang tersisa telah melalui tahapan penilaian makalah presentasi dan wawancara yang dilakukan tim pansel.
Tiga besar calon Sekdaprov Sulteng ini kata, Zainal Abidin merupakan peserta dengan nilai keseluruhan tertinggi selama proses seleksi.
Untuk penilaian makalah nilai tertinggi diraih Dra. Novalina, M.M. Sedangkan untuk presentasi dan wawancara, nilai tertinggi diperoleh Dr. Fahrudin.
Prof Zainal menjelaskan, tim pansel Sekdaprov Sulteng telah merekap seluruh nilai peserta untuk menentukan siapa tiga calon Sekdaprov yang akan diserahkan kepada Gubernur Sulteng.
Sementara itu Tenaga ahli bidang komunikasi publik, Andono Wibisono melalui pesan tertulis yang diterima Trilogi Rabu malam 6 Agustus 2022, mengaku belum mengetahui informasi ketiga nama itu untuk diserahkan ke Gubernur Rusdy Mastura.
Dia mengarahkan agar teman jurnalis untuk menanyakan hasil ini kepada ketua timsel Prof Zainal Abidin.
“Kami baru menerima pengumuman siang ini (6/7). Dan sifatnya pengumuman sudah disebarkan ke pimpinan – pimpinan media untuk diketahui khalayak. Jadi baru sifatnya pengumuman. Sabar saja nanti akan disampaikan ke publik” tulisnya.