Relawan Pasigala bersama Forum Pemuda Kaili Bangkit (FPK-B) Sulawesi Tengah, mengungkap karut marut di proyek hunian tetap (Huntap) 2A di wilayah Kota Palu, Sigi dan Dongala.
Proyek yang di danai dari hibah luar negeri itu, dituding menimbulkan masalah sosial. Investigasi Relawan Pasigala menguatkan tudingan itu !.
Alih-alih dengan slogan Build Back Better atau membangun kembali dengan lebih kuat, proyek Huntap yang digarap Kementrian PUPR melalui Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Sulawesi Tengah justru dituding menambah beban penyintas.
FPK-B yang diwakili oleh Relawan Pasigala, Raslin kepada Trilogi membeberkan sejumlah karut marut di proyek pembangunan Huntap 2A dibeberapa titik di Sulawesi Tengah.
Dari pemasangan panel retak, keterlambatan pembangunan hunian, hingga harga sub kontraktor dimainkan membuat percepatan pemulihan rehab rekon berjalan lamban dan di sorot.