Sejumlah pemuda dan pemudi yang tergabung dalam organisasi kemanusiaan bernama Gerima Street Panau Tawaeli, di Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah, turun langsung kejalan membagikan takjil kepada para pengendara dan korban tsunami yang menghuni blok Hunian Sementara (Huntara) di Bomba, Kelurahan Tawaeli, Kecamatan Palu Utara, Sabtu petang (1/6/2019).
Selain membagikan 200 paket takjil, Gerima Street Panau Tawaeli juga menggelar buka puasa bersama di salah satu blok Huntara yang dihuni para penyintas bencana gempa dan tsunami, di Bomba, Kelurahan Tawaeli, Kecamatan Palu Utara.
Penanggung jawab organisasi Gerima Street Panau Tawaeli, Dean Granovic, menuturkan bahwa tujuan dari pembagian takjil ini untuk meningkatkan rasa syukur kepada Allah SWT atas semua kenikmatan yang diberikan, karena masih diberikan kesempatan untuk menjalani ibadah puasa di tahun ini serta berbagi sesama.
”Tujuan lain juga untuk mempererat tali silahturahmi dalam keorganisasian maupun dalam bermasyarakat dan meningkatkan rasa kepedulian antar sesama umat manusia, serta menanamkan rasa tanggung jawab terhadap sesama, rasa peduli dan berbagi,” katanya kepada trilogi.co.id.
Terlebih, kata Dean Granovic yang juga didampingi ketua dan wakil Gerima Street Panau Tawaeli bernama Irfan Dimulogo dan Force Hanker di lokasi pembagian takjil tersebut mengatakan sasarannya bagi para pengendara roda dan roda empat yang melintasi ruas jalan Taweli, dan khususnya lokasi Huntara penyintas bencana gempa dan tsunami yang, masyarakatnya mengalami musibah dan membutuhkan dukungan psikososial dan dukungan materil.
Melalui kehadiran Gerima Street Panau Tawaeli tersebut, paling tidak, tambah Dean Granovic, bisa mengurangi beban mereka di bulan puasa khususnya pagi para penghuni Huntara di Bomba, serta mereka merasa tidak sendirian. Masih banyak saudara-saudara mereka di luar sana yang begitu peduli atas kondisi mereka saat ini.
Melalui kegiatan kemanusiaan kali ini, Dean Granovic berharap, agar komunitas ini selalu berjalan dengan solid dan selalu peduli terhadap lingkungan khususnya bidang sosial kemanusiaan.
“Semoga team Gerima Street Panau Tawaeli kompak selalu dan kedepannya tetap memperhatikan kegiatan sosial dan keagamaan buat masyarakat. Semoga apa yang kami berikan, dapat bermanfaat dengan baik bagi masyarakat khususnya para penghuni blok Huntara di Bomba yang menjadi korban bencana dan masih berada di lokasi pengungsian,” tutup Dean Granovic.