Berdasarkan rilis yang diterima Jumat 13 November 2020, Polda Sulteng Untuk mengawal kelancaran dan keamanan pelaksanaan Debat Publik tersebut, akan menurunkan personil kepolisian sebanyak 411 yang terlibat dalam satgas Operasi Mantap Praja Tinombala 2020.
Kabid Humas Polda Sulteng Kombes Pol Didik S, dalam rilis inya menjelaskan jika Pelaksanaan pengamanan debat besok kurang lebih sebagaimana debat publik putaran pertama, akan tetapi akan dilakukan penyempurnaan dengan memperhatikan kondisi tempat dan ruangan pelaksanaan debat publik.
“Tentunya pelaksanaan pengamanan akan tetap memperhatikan protokol kesehatan baik terhadap petugas pengamanan, tamu dan undangan agar debat publik tidak menjadi kluster baru penyebaran virus corona (covid-19)” Jelas Didik.
Pelaksanaan pengamanan debat nanti, tambah Didik, akan tetap berpedoman dengan PKPU Nomor 6 dan 10 Tahun 2020 dimana aturan ini membahas pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) dalam kondisi bencana non alam covid-19.
“Di imbau kepada masa pendukung kedua pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulteng untuk mematuhi Maklumat Kapolri nomor : MAK/03/IX/2020 tentang kepatuhan terhadap protokol kesehatan dalam pelaksanaan Pemilihan Tahun 2020″ Pintanya. mantan Wadir reskrimum Polda Sulteng.
Mantan Wadir Reskrimum Polda Sulteng itu berharap agar tim sukses kedua kandidat dan masyarakat Kota Palu nantinya tidak ada pengerahan masa pendukung ke lokasi debat publik.
“silahkan menyaksikan debat publik melalui chanel televisi yang sudah bekerjasama dengan KPU, bisa di rumah atau tempat-tempat lain akan tetapi agar diperhatikan protocol Kesehatan,” tutupnya.