Jembatan Penghubung Bangkep-Balut
Dalam sebuah deklarasi politik yang berlangsung dramatis di Lapangan Taman Kota Balut, pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Tengah, Dr. Anwar Hafid dan dr. Reny A Lamadjido, mengumumkan rencana ambisius mereka untuk membangun jembatan penghubung antara Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep) dan Kabupaten Banggai Laut (Balut).
Di hadapan ribuan pendukung yang memadati lapangan, Anwar Hafid tidak hanya mengumumkan dukungan partai politik yang telah mereka kumpulkan, tetapi juga membeberkan visi besarnya untuk infrastruktur wilayah Sulawesi Tengah.
Baca Juga : Jika Terpilih, Anwar Hafid Akan Penuhi Janji Perbaiki Jalan, Listrik dan Jaringan Air Bersih di Bangkep
“Salah satu prioritas kami adalah membangun jembatan penghubung antara Bangkep dan Balut. Jembatan ini akan menjadi simbol konektivitas dan integrasi antara kedua kabupaten ini,” ujar Anwar Hafid dengan penuh keyakinan.
Janji tersebut mengemuka di tengah atmosfer yang penuh semangat malam itu. Anwar Hafid, yang sebelumnya dikenal karena kesuksesannya dalam proyek jembatan di Morowali, menegaskan.
“Saya sudah membuktikan kemampuan dalam membangun jembatan di Morowali dengan panjang 500 meter yang menghubungkan Pulau Kaleroang. Kini, saya bertekad untuk menerapkan pengalaman tersebut dalam proyek jembatan penghubung Bangkep-Balut.”
Baca Juga : Pasangan BERANI Disambut Ritual Adat | Banggai Bergetar !
Dalam pidatonya, Hafid juga memaparkan bahwa proyek jembatan ini bukan hanya soal fisik semata, tetapi juga tentang memberdayakan masyarakat di kedua kabupaten melalui peningkatan akses dan pengembangan ekonomi.
“Kami ingin memastikan bahwa proyek ini tidak hanya menghubungkan dua wilayah, tetapi juga mempercepat pertumbuhan ekonomi lokal,” tambahnya.
Ketua Panitia acara, Patwan Kuba, melaporkan kehadiran yang luar biasa dari warga.
“Kami mencatat kedatangan warga dari berbagai kecamatan, dengan tiga kapal dari Bangkurung membawa 400 orang, Laboban 400 orang, dan Bokan 500 orang,” ungkap Kuba.
Selama deklarasi, sejumlah tokoh politik juga memberikan dukungan mereka. Ketua DPW PKS Sulawesi Tengah, Muhammad Wahyudin, menyoroti langkanya pemimpin berkualitas di tengah masyarakat.
Baca Juga : Investasi Rp 103 Miliar | Program Kemitraan Aspirasi Anwar Hafid untuk Sulawesi Tengah
“Sulawesi Tengah dengan populasi lebih dari tiga juta orang hanya memiliki beberapa kandidat untuk posisi gubernur, dan Anwar Hafid adalah salah satu yang terbukti tanpa korupsi dan nepotisme,” katanya.
Dalam suasana meriah tersebut, acara dihibur oleh penampilan artis seperti Fildan dan Justy Aldrn, menambah semarak suasana deklarasi.
Anwar Hafid dan dr. Reny A Lamadjido memanfaatkan momentum ini untuk menyampaikan pesan penting mereka kepada masyarakat, sekaligus mempertegas komitmen mereka dalam memajukan Sulawesi Tengah.
Jembatan Penghubung Bangkep-Balut yang dijanjikan akan menjadi salah satu proyek utama dalam agenda politik pasangan ini jika terpilih.
Dengan dukungan luas yang diperoleh dan komitmen yang ditunjukkan, janji ini menjadi salah satu aspek yang sangat dinantikan dalam Pilkada Sulawesi Tengah 2024.
