Untuk Pekerjaan rabat bahu jalan yang rusak, dilakukan perbaikan dengan mempertebal bahu jalan menggunakan beton mutu fc 20. Selain itu, dilakukan juga pekerjaan-pekerjaan lain seperti pembuatan saluran-saluran air atau tali air yang bertujuan untuk mengontrol arah aliran air untuk mengurangi potensi merusak perkerasan jalan.
Penanaganan Preservasi Jalan Ruas Pagimana-Biak-Dlm Kota Luwuk-Batui
Awal tahun 2023 lalu, PPK 3.3 Provinsi Sulawesi Tengah melaksanakan paket preservasi jalan pada ruas Pagimana-Biak- Dalam Kota Luwuk-Batui dengan kondisi jalan akhir Desember lalu kemantapan jalan sebesar 99% dengan panjang ruas 125,12 km.
Ruas Pagimana-Biak-Dalam Kota Luwuk-Batui merupakan jalan nasional yang menghubungkan sejumlah lokasi pariwisata, industri, dan sarana angkutan pedesaan, perkotaan di Sulawesi Tengah. Maka jalan ini diperlukan perawatan dan perbaikan melalui program preservasi agar dapat melayani lalu lintas.
Berdasarkan catatan redaksi Trilogi, Satker PJN III Provinsi Sulawesi Tengah, melalui PPK 3.3 Agus Yunanto, melaksanakan 2 paket Preservasi Jalan dan Jembatan sepanjang ruas Pagimana-Biak-Dalam Kota Luwuk-Batui.
Hal itu berupa preservasi jalan Pagimana-Biak-Dalam Kota Luwuk-Batui dan pemeliharaan rutin jalan Pagimana-Biak-Dalam Kota Luwuk-Batui dengan e-katalog.
Untuk total penanganan jalan di ruas tersebut masing-masing sejauh 128,44 km dan 37 jembatan sepanjang 637,20 meter. Sementara untuk target penanganan efektif mulai dari pemeliharaan rutin jalan sampai dengan minor jalan sepanjang 47,15 km.
Terdapat beberapa penanganan jalan bersifat struktur yang ditangani oleh PPK 3.3 Provinsi Sulawesi Tengah, diantaranya penggantian jembatan Maahas, penanganan dua box culvert, dan penanganan trotoar jalan dan jembatan di ruas Jalan kota Luwuk dan beberapa penanganan saluran drainase di luar Kota Luwuk.