Untuk tahun 2022 ini, penanganan jalur vital Nupabomba – Kebun Kopi masih fokus penyelesaian pemeliharaan jalan melalui program infrastruktur kerakyatan yang dikemas melalui skema Padat Karya Tunai (PKT) yang menyasar penanganan jalan dan jembatan.
Tujuanya untuk ikut mendorong ekonomi masyarakat melalui anggaran swakelolah untuk pemeliharaan rutin jalan dengan alokasi anggaran sebanyak Rp3,4 milyar untuk mempertahankan kondisi jalan agar tetap berfungsi secara optimal, sehingga umur rencana yang ditetapkan dapat tercapai.
Selain itu, terdapat pemeliharaan beberapa unit jembatan dengan alokasi anggaran sebesar Rp700 juta dan saat ini progres Padat Karya Tunai itu masih dalam tahap penyelesaian.
“Anggaran swakelola tahun ini 3,4 M untuk rutin jalan dan 700 untuk jembatan. Tenaga kerja terserap untuk rutin jalan, tertinggi 150 orang sedangkan jembatan 100 orang” jelas Nurhasana.