Sadar korbannya merupakan prajurit TNI, ke empat pelaku itu sempat bersimpuh setelah mengetahui kendaraan sasaran ternyata ditumpangi anggota Pasukan elit TNI AL.
Ke empat preman kampung langsung mencium tangan dan meminta maaf.
Belum sampai disitu, para preman tersebut juga dipanggil ke Polsek Babelan. Di sana mereka meminta maaf lagi.
Anggota TNI yang dipalak, itu berinisial WE, 33 tahun, menerima permohonan maaf tersebut dan memilih tak melanjutkan ke jalur hukum.
Kanit Reskrim Polsek Babelan Iptu Witrionaldi membenarkan ada perdamaian tersebut di Polsek Babelan.
HB, inisial salah seorang preman yang memalak bersama 3 orang temannya memintaa maaf baik secara lisan ataupun tertulis.