Pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Dr. Anwar Hafid, M.Si dan dr. Reny Lamadjido, sukses menyelenggarakan deklarasi dan temu masyarakat di Lapangan Unit 12 Desa Tirtasari, Kecamatan Toili, Kabupaten Banggai.
Acara yang dihadiri oleh belasan ribu masyarakat setempat ini bertujuan untuk memperkenalkan program-program unggulan dari pasangan yang dikenal dengan “BERANI” dan mendapatkan dukungan untuk pencalonan mereka di Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 27 Agustus 2024 mendatang.
Baca Juga : Pasangan BERANI di Hadang Pemotor | Sambutan Meriah di Tengah Antusiasme Warga Toili
Dalam pidatonya di hadapan ribuan pendukung, Anwar Hafid menyatakan bahwa kehadiran mereka di Toili adalah untuk menginformasikan bahwa pasangan BERANI telah memenuhi syarat kursi untuk mendaftar di KPU.
“Kami hadir di Toili untuk menyampaikan bahwa pasangan BERANI sudah siap mendaftar di KPU. Kami memohon doa dan dukungan dari masyarakat agar proses pendaftaran berjalan lancar,” ungkap Anwar Hafid.
Anwar Hafid menekankan bahwa tujuan utama kedatangan mereka adalah agar masyarakat lebih mengenal pasangan ini dan memahami visi misi mereka.
Anwar Hafid, yang memiliki pengalaman luas di pemerintahan, mulai dari kepala desa hingga bupati, menjelaskan bahwa jika terpilih nanti, semua program dari pasangan BERANI akan segera dilaksanakan.
Salah satu program unggulan yang diusung adalah “BERANI Mengenyam Pendidikan”. Anwar Hafid menjanjikan bahwa semua biaya pendidikan di Sulteng akan ditanggung oleh pemerintah, sehingga tidak ada lagi anak-anak di Sulteng yang tidak bisa sekolah.
Program kedua adalah “BERANI Sehat”, yang menjanjikan semua biaya kesehatan akan ditanggung oleh pemerintah, dan masyarakat hanya perlu menunjukkan KTP untuk mendapatkan layanan kesehatan di seluruh rumah sakit di Indonesia.
Selain dua program utama tersebut, pasangan BERANI juga mengusung beberapa program lain yang mencakup berbagai aspek kehidupan masyarakat.
Program-program tersebut meliputi “BERANI Lancar” untuk infrastruktur, “BERANI Berdering” untuk komunikasi, “BERANI Menyala” untuk penerangan, “BERANI Murah” untuk kebutuhan pokok, “BERANI Berkah” untuk pemberdayaan ekonomi, dan “BERANI Tangkap Banyak” untuk penanggulangan masalah sosial.
Ketua Panitia, Rubowo, dalam kesempatan tersebut meminta maaf atas segala kendala yang mungkin terjadi selama acara dan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu.
Baca Juga : Sinyal ‘Head to Head' | Duel Wosu di Politik Sulteng 2024 !
“Kami sangat bersyukur acara ini dapat berlangsung dengan baik berkat dukungan semua pihak,” ujarnya.
Muhammad Wahyudi, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sulteng, mengungkapkan keyakinan bahwa Anwar Hafid adalah pemimpin yang melayani masyarakat dengan sepenuh hati.
“Anwar Hafid adalah pemimpin yang kami idamkan, seorang pelayan masyarakat sejati,” kata Wahyudi.
Sementara itu, Mutawakil M. Syukur dari Badan Kehormatan DPW PBB menambahkan bahwa Anwar Hafid dan dr. Reny Lamadjido bukan calon pemimpin sembarangan.
“Jika mereka terpilih, kami yakin mereka akan membawa perubahan positif bagi Sulteng,” tegasnya.
Deklarasi dan temu masyarakat ini juga dimeriahkan oleh penampilan penyanyi terkenal seperti Heppy Asmara, Septi KDI, Nanda Koplo, AH Band, dan Demoska, yang semakin menambah suasana meriah.
Baca Juga : Intrik & Strategi | Menebak Arah Politik Golkar di Pilgub Sulteng 2024 !
Dengan semangat dan dukungan yang tinggi dari masyarakat Toili, pasangan BERANI berharap dapat melanjutkan langkah mereka menuju pendaftaran dan akhirnya memenangkan hati rakyat Sulteng dalam pemilihan mendatang.
