Aktivitas penumpang arus mudik libur lebaran Tahun 2022 di Bandara Haluoleo Kendari, Sulawesi Tenggara, mengalami penurunan hingga 20 persen.
Di prediksi, H-2 lebaran aktivitas penumpang di Bandara Haluoleo akan terjadi pada hari ini Sabtu 30 April 2022.
Sepanjang triwulan II aktivitas penumpang masih normal, belum ada lonjakan, baik penumpang masuk maupun keluar.
Baca Juga : Begini Kesiapan Bandara Haluoleo Kendari Jelang Libur Nataru 2022
Hal ini disampaikan oleh Kepala Bandara Haluoleo Kendari, Benyamin Noach Apituley melalui pesan tertulis yang diterima Trilogi Jumat 29 April 2022.
“Pertumbuhan penumpang Angleb 2022 jika dibandingkan dengan Tahun 2021 sebelum Covid sejak tanggal 25 sampai 29, rata-rata turun sebesar 20 persen” ujarnya dalam keterangan resmi.
Memasuki H-2 lebaran kali ini, Benyamin juga belum mengungkapkan berapa jumlah pergerakan penumpang yang akan terjadi pada Sabtu – Minggu mendatang.
Baca Juga : Pangdam XIV Hasanuddin Apresiasi Keberadaan VALE di Pomalaa
Namun, ia memastikan pelayanan di Bandara Haluoleo tetap berjalan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) untuk angkutan lebaran 2022 yang sudah ditetapkan.
Selain itu, Bandara Haluoleo Kendari juga membuka posko Terpadu Angkutan Lebaran. Posko tersebut di isi oleh sejumlah petugas gabungan yang bertugas melakukan pengamanan di area bandara, termasuk pelayanan kesehatan kepada para penumpang jasa penerbangan komersil.
Baca Juga : Vale Dukung Pengembangan PPM di Kabupaten Kolaka
Saat ini rata-rata jumlah penumpang yang masuk wilayah Kendari dengan menggunakan jasa penerbangan komersil masih di kisaran 1.200 per hari. Sedangkan ke luar di kisaran 1000 penumpang per hari.
Untuk diketahui, otoritas Bandara Haluoleo juga menerapkan aturan Pelaku Perjalanan Dalam Negeri (PPDN) untuk pencegahan penularan COVID- 19 sesuai SE Kemenhub No 21 Tahun 2022.
Angkutan logistik meningkat
Penurunan penumpang pada arus mudik lebaran Tahun 2022 di Bandara Haluoleo Kendari sebesar 20 persen, namun angkutan logistik justru meningkat hingga 150 persen selama satu bulan terakhir.
“Sedangkan cargo mengalami kenaikan !. Untuk cargo barang yang datang naik sebesar 150 persen dan berangkat sebesar 90 persen ,” kata Benyamin.
Saat ini juga angkutan logistik di wilayah Kendari melalui jasa komersil penerbangan, di prediksi juga akan terus bertambah.